[Tips] Guide to be a better DOTA 2 Player

Di Indonesia, banyak gamer memainkan memainkan DOTA 2 (Defense Of The Ancients 2) yang menempati peringkat pertama most played games on Steam.

Tetapi dibalik popularitasnya, DOTA 2 termasuk game yang kurang ramah dan cukup membingungkan bagi para newbie. Pada kesempatan kali ini, Running20 akan berbagi beberapa tips untuk membantu kamu menjadi lebih baik lagi di Dota 2.

1. Positive Mental Attitude

Hal pertama yang harus kamu lakukan sebelum bermain dota adalah memiliki positive mental attitude.

Apa sih sebenarnya positive mental attitude?

Positive mental attitude adalah sikap mental psikologis yang membangkitkan rasa keberhasilan melalui sifat optimistik. Sikap mental positif akan menghadirkan rasa tenang terhadap hal apapun sehingga ia mampu menepis rasa negatif, kekalahan, dan keputusasaan.

Sumber – http://jumpingdew.blogspot.com/2010/12/sikap-mental-positif-pma-positive.html

Positive mental attitude akan membuat kamu tidak akan mudah menyerah dan melakukan hal-hal bodoh seperti rage chat, rage quit dan feeding kepada musuh gara-gara hal sepele. Bermain dengan positive mental attitude akan membuat kamu nyaman dalam bermain, apapun hasil akhirnya, baik menang atau kalah.

2. Pahami Role-mu

Peran (role) hero-hero di Dota 2 didefinisikan oleh kombinasi dari atribut, skill dan item demi menciptakan situasi yang menguntungkan di dalam game. Skill hero terdiri dari berbagai macam jenis dan cara penggunaan yang bermacam-macam tergantung situasi dalam permainan. Pembagian role dalam Dota 2 dibutuhkan untuk menentukan gaya bermain tim dan strategi yang akan diambil.

Kamu boleh saja menguasai beberapa role, tapi di dalam permainan pilihlah salah satu role sesuai dengan kebutuhan tim. Tim yang baik adalah tim yang seimbang, yang tiap kebutuhannya terpenuhi oleh role yang dimainkan oleh pemainnya.

Dalam permainan, kamu bisa saja mencoba untuk membangun hero yang dapat mengisi beberapa (atau semua) peran yang dibutuhkan, alias jack of all trades namun hal tersebut tidak akan membantu tim kamu dalam mid-game dan late-game karena hero kamu tidak akan memiliki spesialisasi yang bisa digunakan untuk membantu tim kamu mencapai kemenangan. Selalu ingat, Jack of All Trades, Master of None.

Bagi pemain pemula, akan sulit bagi kamu untuk menguasai berbagai hero dan role dalam waktu singkat, oleh karena itu pilihlah 1-2 role terlebih dahulu dan kuasai itu. Setelah kamu mahir dan menguasai role itu, maka kuasailah role lainnya.

Dendi pernah berkata,

“If you are good player, you can play anything that team needs (because you understand the game). Bad players use excuses like “I am good carry, but bad support” and things like that.”

Danil “Dendi” Ishutin

Maksudnya adalah, pemain yang hebat adalah pemain yang bisa bermain dalam berbagai role sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh tim.

3. Abaikan Ego Demi Kemenangan Tim

Di dalam permainan jangan memaksakan egomu kepada player lain, terutama di dalam masalah pemilihan (pick) hero. Jika tim kamu membutuhkan support, pilihlah hero support walaupun misalnya kamu sangat ingin pick hero dengan role carry.

Ketika permainan, kamu juga tidak boleh merebut lane dan area farm hero lain, ingat kembali role kamu, fokuslah pada lane yang harus kamu jaga dan tugas dari role yang kamu pilih. Jangan sampai ego mu mengacaukan strategi tim yang pada akhirnya mengakibatkan kekalahan.

4. Build Item Sesuai Situasi, Abaikan Guide dan Jangan Kebanyakan Teori!

Ada ratusan item di DOTA 2 yang mengakomodasi berbagai macam build, kamu harus bisa memilih item sesuai dengan situasi dan jangan terpaku pada guide yang ada.

Item guide di dalam DOTA 2 hanyalah sebagai rekomendasi, sering kali kondisi permainan mengharuskan kamu untuk lebih fleksibel dan memadukan sendiri item-item yang sesuai dengan keadaan karena lawanmu di DoTA 2 adalah pemain lain yang juga manusia dan bisa berpikir, maka kondisi permainan bisa berubah sewaktu-waktu dan hal itu menuntut fleksibilitas kamu dalam menanggapi situasi permainan. Untuk yang satu ini kamu bisa cari ilmu dari menonton pertandingan pemain pro, bertanya ke teman atau bereksperimen sendiri.

Jangan lupa juga untuk mengetest racikan item kamu di bot match atau normal match sebelum kamu menggunakannya di match yang lebih serius.

Jangan juga terpaku pada teori-teori yang kamu baca, baca situasi permainan dan jadilah fleksibel sesuai dengan situasi permainan yang terjadi. Banyak-banyak berlatih dengan beberapa hero build supaya nantinya kamu bisa beradaptasi dengan cepat sesuai dengan kondisi permainan.

Semoga 4 guide poin bisa membantu kamu menjadi pemain DoTA 2 yang lebih baik lagi dan siap untuk menghadapi kerasnya MMR match di DoTA 2. Sampai jumpa di MMR DoTA 2!

Kamu punya tips atau guide DoTa 2 untuk dibagi dengan sesama pembaca Running20 lainnya? Silahkan tinggalkan komentar di kolom bawah ini 😀